WIRO SABLENG
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
MATAHARI belum lama tenggelam. Namun pulau kecil di pantai barat pesisir Andalas itu telah ter-bungkus kegelapan. Kesunyian yang mencengkam dibayang-bayangi oleh deru angin laut dan debur ombak yang memecah di pasir pulau. Sesekali kunang-kunang be-terbangan di udara, sesaat menjadi titik-titik terang yang tak ada artinya lalu menghilang lenyap dan kembali ke-gelapan kelam menghantui.
Sesosok tubuh berjalan terbungkuk-bungkuk dalam ke-gelapan. Gerakan kedua kakinya enteng dan hampir tidak terdengar. Namun binatangbinatang melata yang ber-telinga tajam dan ada disekitar situ masih dapat men-dengar gerakan langkah kaki orang ini lalu cepat-cepat melarikan diri menjauh.
Di samping serumpun pohon bakau orang ini hentikan langkahnya. Telinganya dipasang tajamtajam. Kedua mata-nya memandang tak berkesip ke muka. Di depannya dalam kegelapan dia melihat, ada mata air kecil jernih, yang mem-bentuk sebuah parit dangkal. Dia mengikuti parit itu ke arah seberang sana hingga pandangan matanya tertumbuk pada akar sebuah pohon ya
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #61 : Makam Tanpa Nisan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Baca Juga >>
"Ia adalah hamba Allah SWT yang telah mendapat syafaatku" jawab Rasulullah SAW
Al-Fatihah yang Luar Biasa
Amalan Sedekah 360 Persendian
Dekatnya Hari Kiamat
Hadist tentang 360 Sendi
KESEIMBANGAN DALAM LEDAKAN
Keajaiban Surat Al Fatihah
Kisah Nyata: Menikah Dengan Jin Muslimah Cantik
PENCIPTAAN ALAM SEMESTA DARI KETIADAAN
Peradaban Bangsa Jin
Rasulullah Sangat Sayang Terhadap Kucing
Rosulullah Romantis banget
Subhanallah Satu Gereja Masuk islam Gara-Gara Seorang Pemuda Islam di Amerika
Surat dari IBLIS
Terbebas dari Utang dengan Pesugihan Al-Fatihah?
Wujud Asli Malaikat Jibril
Tidak ada komentar:
Posting Komentar